ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai genetic gain ikan Nila Pandu F5 dan untuk membandingkan pertumbuhan antara anakan ikan Nila Pandu F5 hasil seleksi 10 % terbaik (Top 10) dan anakan ikan Nila Pandu F5 yang tanpa diseleksi (Rataan). Penelitian dilakukan di kolam Satker PBIAT Janti Klaten. Anakan yang diuji dipelihara di dalam hapa berukuran 4x2x1 m dari awal pendederan I sampai akhir pendederan III dengan kepadatan 500 ekor/hapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan Nila pandu F5 memiliki nilai genetic gain bobot sebesar 60,12 % - 88,58 % pada pendederan I-III. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa anakan ikan nila Pandu F5 Top 10 memiliki pertumbuhan yang lebih baik dibanding anakan ikan Nila Pandu F5 Rataan.

PENDAHULUAN
Indonesia merupakan salah satu dari empat negara pengekspor ikan nila
utama di dunia (Kusdiarti et al., 2008). Perkembangan ikan nila di Indonesia
cukup pesat, hal ini ditandai dengan adanya peningkatan produksi ikan nila dari
tahun 1996 – 2005 (Gustiano et al., 2008)LENGKAPNYAKLIK DISINI
Lebih baru Lebih lama